Assalamu'alaikum Wr.Wb.

selamat bergabung di blog kami, semoga enjoy dan bermanfaat.

Assalamu'alaikum Wr.Wb.

selamat bergabung di blog kami, semoga enjoy dan bermanfaat.

Assalamu'alaikum Wr.Wb.

selamat bergabung di blog kami, semoga enjoy dan bermanfaat.

Assalamu'alaikum Wr.Wb.

selamat bergabung di blog kami, semoga enjoy dan bermanfaat.

Assalamu'alaikum Wr.Wb.

selamat bergabung di blog kami, semoga enjoy dan bermanfaat.

Saturday, February 27, 2021

Peran perpustakaan pesantren dalam membangun literasi dikalangan santri

Pada hari Sabtu, 27 Februari 2021, Perpustakaan STAI Ma'hadAly Al Hikam Malang mengadakan webinar dengan tema "membangun negeri dengan literasi (peran dan kiprah perpustakaan dalam membangun literasi di Era Pandemi)". Sedangkan pemateri dalam acara webinar tersebut antara lain:

1. Dr. Karkono, S.S., M.A. (Pakar Literasi Media Nasional)

2. Moh. Safii S.Kom, M.Hum (Dosen Prodi iImu perpustakaan Universitas Negeri Malang)

3. Zaedun Na'im, M.Pd.I ( Kaprodi Manajemen Pendidikan Islam STAI Ma'had Aly Al-Hikam Malang)



Dalam kesempatan itu saya menyampaikan tema pembahasan sesuai judul diatas, beberapa hal yang saya sampaikan sebagaimana dibawah ini

Pentingnya Literasi?

Perkembangan suatu bangsa sangat ditentukan salah satunya sejauh mana penelitian memperoleh perhatian besar dari pemerintah dan masyarakat bangsa tersebut. Berbagai literatur menyebutkan bahwa tidak ada satu negara maju di dunia yang berhasil dalam pembangunan tanpa didukung oleh kegiatan penelitian. Melalui penelitian, maka segala masalah atau potensi yang ada selama proses pembangunan berlangsung dapat diketahui untuk selanjutnya diolah dan diambil kebijakan. ( Mudjia Raharjo, 2010)

Dari hasil penelitian tentunya diperlukan literasi atau menuangkan hasil penelitian dalam bentuk tulisan sehingga bisa diketahui oleh khalayak umum dan ini tentunya butuh skill dan pemahaman dalam hal tata tulis secara akademisi

Definisi, Peran dan tujuan perpustakaan

Definisi

Menurut UU Perpustakaan pada Bab I pasal 1 menyatakan Perpustakaan adalah institusi yang mengumpulkan pengetahuan tercetak dan terekam, mengelolanya dengan cara khusus guna memenuhi kebutuhan intelektualitas para penggunanya melalui beragam cara interaksi pengetahuan.

Peran

Perpustakaan merupakan upaya untuk memelihara dan meningkatkan efisiensi dan efektifitas proses belajar-mengajar. Perpustakaan yang terorganisir secara baik dan sisitematis, secara langsung atau pun tidak langsung dapat memberikan kemudahan bagi proses belajar mengajar di Lembaga pendidikan tempat perpustakaan tersebut berada

Tujuan Perpustakaan

Tujuan perpustakaan adalah untuk membantu masyarakat dalam segala umur dengan memberikan kesempatan dengan dorongan melalui jasa pelayanan perpustakaan agar mereka: 
a. Dapat mendidik dirinya sendiri secara berkesinambungan; 
b. Dapat tanggap dalam kemajuan pada berbagai lapangan ilmu pengetahuan, kehidupan sosial dan politik; 
c. Dapat memelihara kemerdekaan berfikir yang konstruktif untuk menjadi anggota keluarga dan masyarakat yang lebih baik;
 d. Dapat mengembangkan kemampuan berfikir kreatif, membina rohani dan dapat menggunakan kemampuannya untuk dapat menghargai hasil seni dan budaya manusia; 
e. Dapat meningkatkan tarap kehidupan sehari hari dan lapangan pekerjaannya; 
f. Dapat menjadi warga negara yang baik dan dapat berpartisipasi secara aktif dalam pembangunan nasional dan dalam membina saling pengertian antar bangsa; 
g. Dapat menggunakan waktu senggang dengan baik yang bermanfaat bagi kehidupan pribadi dan sosial.
Arti penting Perpustakaan bagi Pesantren
Merupakan aset berharga bagi pesantren karena sebagai jendela dunia dalam menimba ilmu pengetahuan
Pepustakaan menjadi tempat rujukan dalam pencarian literatur-literatur ilmu pengetahuan yang ingin dipelajari
Menjadi tempat santri untuk menemukan jawaban permasalahan ilmu pengetahuan melalui penggalian data secara mendalam dengan literatur-literatur yang ada di perpustakaan
Perpustakaan di pesantren menjadi mercusuar keilmuan pesantren
Menggiatkan literasi santri melalui pemanfaatan perpustakaan

Perpustakaan sebagai wadah bagi santri untuk pengembangan diri melalui literasi, sehingga perlu didorong dengan berbagai kegiatan, seperti:
-Diskusi ilmiah dengan sudut pandang berbagai displin keilmuan dan hasilnya didokumentasikan berupa artikel ilmiah
-Terjemah buku literatur Bahasa asing
-Pembuatan makalah di perpustakaan
-Resensi buku dan diuploud di web atau sosmed
-Membuat buku baik solo ataupun kolaborasi
-Riset litetarur berkenaan tema-tema tertentu
Dengan kegiatan-kegiatan tersebut akan mendorong santri untuk berpikir lebih logis dan sistematis, sehingga itu bisa menjadikan kerangka berpikirnya lebih maju untuk memasuki tantangan kehidupan berbangsa dan bisa mengembangkan literasi lebih baik lagi

Agar literasi bisa berjalan dengan baik dibutuhkan pengelolaan literasi atau manajemen literasi yang mengacu pada 4 fungsi manajemen, yakni:
-Perencanaan, bagaimana santri merencanakan apa yang akan menjadi bahan untuk ditulis
-Pengorganisasian, untuk mendukung kegiatan literasi butuh mengumpulkan referensi-referensi baik offline berupa cetak, seperti buku, kitab, dll maupun online, seperti jurnal online, dll
-Pelaksanaan, tahap yang harus dilakukan dalam menuangkan gagasan melalui tulisan secara bertahap dan konsisten
-Evaluasi, lakukan review atas apa yang sudah ditulis sehingga akan menguatkan isi dalam tulisan tersebut baik secara tata bahasa maupun kedalaman isi tulisan tersebut
Sehingga manajemen literasi dibutuhkan bagi santri agar bisa menghasilkan karya-karya yang bermanfaat bagi pesantren khususnya dan bagi umat manusia

semoga bermanfaat











Tuesday, February 23, 2021

Perkuliahan Bersama Prof Imam Suprayogo

 

Hari Senin, 22 Februari 2021, beliau mengisi perkuliahan dengan mata kuliah analisi kebijakan, beberapa hal yang beilau sampaikan:

1. Ilmu itu ada 3 jenis, yakni alam, sosial, dan humaniora, sebagaimana bagan di bawah ini:



Penjelasan bagan diatas berkaitan dengan ilmu sosial:
a. Sosiologi mempelajari perilaku manusia yang timbul dari luar, seperti mempelajari organisasi, konflik, kompetisi, integrasi, dan lain sebagainya. Berbeda dengan psikologi yang mempelajari perilaku manusia dari dalam
b. Sejarah mempelajari perilaku manusia diakitkan dengan periodesasi atau dari masa ke masa
c. Antropologi mempelajari perilaku manusia diakitkan dengan budaya
d. Budaya mempelajari adat istiadat
2. Dari ilmu sosial lalu lahirlah beberapa ilmu , yakni:Pendidikan, Politik, hukum, dan lain sebagainya
3. Sehingga program studi manajemen pendiidkan Islam masuk kategori ilmu sosial
4. Dalam pengelolaan lembaga pendidikan nantinya akan muncul berbagai budaya
5. Ketika beliau memimpin STAIN Malang tahun 1997, maka beliau mempunyai gambaran ideal, seperti:
a. Konsep pendidikan
b. Bagaimana mewujudkan konsep
c. Kekuatan-kekuatan yang dimiliki, seperti SDM, sarpras, daya dukung, pendanaan, pendukung pendidikan islam siapa saja. Ternyata didukung oleh masyarakat sebagain yakni dari kalangan santri
d. Lembaga pendidikan islam seharusnya seperti apa?
6. Konsep pendidikan islam ditulis pada era tahun 50 an, yang berisi pendidikan Islam mencetak ulama’ yang intelek dan intelek yang ulama’. Ulama adalah orang yang memahami dan mengalamkan sumber-sumber agama, yakni al-Qur’an dan hadits
7. Menurut pandangan Mukti Ali, tidak pernah lahir ulama’ selain dari lembaga pesantren
8. Sedangkan intelek merupakan lahan atau ranah dicetak dari perguruan tinggi
9. Kemudian dari konsep pendidikan Islam tersebut, prof Imam menambahkan dengan kata professional
10. 4 kekuatan ulama’ yang intelek dan intelek yang ulama’, yakni:
a. Kedalaman spiritual
b. Keagungan akhlak
c. Keluasan ilmu
d. Kematangan professional
11. Jika hanya ilmu dan professional masih ada yang kurang, yakni kedalaman spiritual dan keagungan akhlak
12. Dalam membuat kebijakan, yang perlu diperhatikan adalah
a. Menyusun kebijakan
b. Mensosialisasikan. Mensosialisasikan ini juga tidak perkara mudah. Karena manusia itu terdiri dari 4 unsur:
1) Angin, lambang manusia tidak mau kelintasan atau didahului
2) Air, lambang manusia tidak mau direndahkan
3) Tanah, lambang manusia tidak mau tidak dianggap/dihargai
4) Api, lambang manusia tidak mau kalah
Dengan mengenal karakter manusia tersebut, maka dibutuhkan strategi yang tepat
13. Biasanya sebuah lembaga hancur, karena adanya perpecahan dakibatkan adanya kepentingan yakni mendapatkan sesuatu ( bersifat material). Hal itu berpengaruh kepada kepercayaan masyarakat terhadap lembaga tersebut. Sehingga jika memang ada seperti itu perlu diteliti apa dibalik permasalahan tersebut, dengan pendekatan fenomenologi
14. Trik ketika beliau menjadi rektor di UIn Malang, beliau menyampaikan bahwa kampus UIN ini milik pemerintah RI dan milik umat Islam yang terdiri dari berbagai organisasi, sehingga kalua punya bendera organisasi, silahkan bendera itu dibawa ke kampus secara terang terangan. hal itu karena kamous Islam terdiri dari NU, muhammadiyah, dan lain sebagainya. Namun untuk mensiasati agak tidak berat sebelah dengan organisasi tertentu di dalam kampus, prof imam melakukan upaya-upaya yang menyejukkan, seperti ketika ada muktamar NU atau Muhammadiyah, di Kampus di pasang spanduk selamat bermuktamar, jika NU ditambahi kalimat spiritualitas dan intelektualitas, namun jika muhammadiyah ditambahi kailmat, dakwah, sosial dan pendidikan. Sehingga dengan cara-cara yang tersebut tidak ada konflik antar organisasi islam di dalam kampus tersebut
15. Menurut pendapat mukti ali, bahwa kelemahan pendidikan di perguruan tinggi islam adalah:
    a. Metodologi
    b. Kemampuan Bahasa asing
16. Penyakit-penyakit di lembaga pendidikan Islam itu sangatlah kompleks jika diteliti, seperti kekuasaan atau ingin menguasai lembaga, dan lain sebagainya, yang istilah Bahasa pertanian di sebut Gulma. Para akedimisi bisa meneliti gulma di lembaga pendidikan islam apa saja, sehingga bisa menjadi temuan yang berharga dan bisa ditemukan solusinya
17. Hal yang unik di lembaga pendidikan Islam, seperti madrasah, walau sedikit siswanya namun tetap bisa eksis atau survive namun tidak bisa berkembang maju. Hal ini karena ada faktor riyadhoh (spiritual)
18. Manusia terdiri dari dua unsur, yakni jasmani dan ruhani. Sehingga untuk itu diperlukan dzikir atau ibadah lainnya







Monday, February 22, 2021

Anak (lk) Yang Dapat Dipercaya

Muhammad anak (lk) yang dapat dipercaya, dia takut kepada Allah SWT dan menjalankan perintah-Nya. Pada suatu hari saudara perempuannya yang benama Su'ad berucap kepada Muhammad, wahai saudara (lk) ku, bapak kita kan sedang keluar rumah, mari kita buka almari makanan kemudian kita makan makanan yang lezat yang ada di dalamnya, karena bapak kita tidak melihat  apa yang kita perbuat

kemudian Muhammad menjawab ucapan dari saudarinya, memang benar wahai suadariku, bapak kita tidak melihat apa yang kita perbuat, akan tetapi ada yang mengetahuinya, yakni Allah SWT yang sungguh melihat apa yang kita perbuat

Takutlah saudariku atas perbuatan yang jelek ini, karena sesungguhnya jika engkau mengambil sesuatu tanpa ridha dari bapak, maka sesungguhnya Allah membencimu dan akan menyiksamu

Takutlah wahai saudariku Su'ad, dan malulah atas niat jelek kamu, kemudian Su'ad berkata, benar ucapanmu wahai suudaraku Muhammad dan saya bersyukur sekali atas nasehat yang baik ini.

terjemah dari الاخلق للبنين hlm 7

واالله اعلم بالصّواب

Sunday, February 21, 2021

Webinar HM MPI STAIMA Al-Hikam Malang

Pada hari Ahad, 21 Februari 2021, himpunan mahasiswa Prodi MPI yang bekerjasama dengan PC.IPPNU Kab. Malang mengadakan acara webinar nasional  yang bertajuk  'dilema rebahan dan dilema daring bagi kalangan millenal di era pandemi. Pada acara tersebut di isi oleh 3 pemateri, yaitu:
1. Dr. Wahyudi Widodo, M.BA, M.Pd.I
2. Dr. Noer Rohmah, M.Pd.I
3. Nuriyatul Hidayah, S.Pd.I
Sebelum penyampaian materi oleh Nara sumber, di awali dengan opening speech oleh saya sendiri, selaku kaprodi MPI, beberapa point penting yang disampaikan:
A. Ucapan apresiasi kepada  seluruh pengurus HM MPI dan panitia atas terselenggaranya acara webinar ini
B. Tema ini menunjukkan bentuk keluh kesah atau fenomena dalam kondisi era pandemi bagi kalangan millenal, dan ini bisa menjadi ruang bagi mahasiswa untuk dilakukan penelitian, baik secara kualitatif dengan penggalian data permasalahan secara mendalam maupun secara kuantitatif dengan adanya sebab akibat yang diawali oleh hipotesa penelitian. Sehingga hal itu akan menjadi sebuah temuan dan khazanah keilmuan bagi mahasiswa
C. Sebagai bentuk luaran atau produk dari acara webinar ini saya mengadakan kegiatan nulis bersama dengan melibatkan semua mahasiswa STAIMA Al Hikam yang tertarik untuk bergabung menulis. Dan hasil tulisan tersebut nantinya akan saya terbitkan menjadi sebuah buku, sehingga bisa menambah referensi bacaan bagi kalangan akademik
D. Semoga materi yang disampaikan oleh Nara sumber menjadi pencerah bagi kalangan millenal terutama para mahasiswa dalam menyikapi kondisi pandemi yang dituntut juga untuk tetap menjalankan kewajibannya sebagai mahasiswa, yakni mengikuti perkuliahan secara daring
E. Semoga kegiatan webinar ini bisa bermanfaat bagi kita semua, amiin

kata bijak prof Mudjia

"Kebenaran ialah produk dari berpikir logis yang di dalamnya ada kesalahan yang telah dibetulkan " 

Saturday, February 20, 2021

komunitas Nulis Bersama

Komunitas ini bagian dari ikhtiar kami agar bisa mengajak para akademisi, baik dosen, mahasiswa maupun lainnya agar bisa berkarya dalam bentuk buku khususnya yang bisa dilakukan secara bersama sama, sehingga bisa sebagai wadah aspirasi dan ide atau gagasan perihal permasalahan kekinian atau pengalaman-pengalaman pribadi yang dikaitkan dengan keilmuan tertentu.

Dengan hadirnya komunitas ini bisa lebih menggugah semangat bagi akademisi pendidikan dalam berliterasi yang terdokumentasikan dalam sebuah karya buku sehingga bisa dinikmati oleh para pembaca sebagai khazanah ilmu pengetahuan. semoga kominitas ini bisa bermanfaat bagi semuanya dan mohon dukungan dari para pembaca semuanya

Malang, 20 Februari 2020





Friday, February 19, 2021

Kata bijak Prof Mudjia

 

Saya suka mengutip pendapat Sachs (2000) bahwa agar bangsa bisa maju salah satu syaratnya melakukan serangkaian kegiatan ilmiah.  Metodologi penelitian (Metpen) adalah ilmu untuk kegiatan tersebut, tanpa metpen tidak mungkin orang bisa melakukan penelitian dengan baik yang bermanfaat bagi pengembangan ilmu pengetahuan

Ilmuwan sejati, Bukan hanya doktor. Sebab banyak sekarang doktor gak bermutu sama sekali. Karena proses belajar yang tidak baik dan banyak pula yang beli ijazah, Itu sejatinya para perusak ilmu. Jika terjadi di lembaga pendidikan Islam. Mereka sebenarnya justru penghancur Islam.

Intinya kalau kuliah S3 ya cari ilmu, bukan gelar.  Kalau gelar mudah sekali kok.  Ada lho yang nawari Rp 15 juta dapat gelar doktor. Wisuda di taman mini atau di tempat-tempat hiburan. Bukan itu esensi pendidikan doktor.  Ya harus serius, gelar dan prestis akan mengikutinya.

Thursday, February 18, 2021

Perkuliahan Bersama Prof Imam Suprayogo

 

Perkuliahan pada hari Senin 15 Februari 2020, ada beberapa point penting yang beliau sampaikan:

1.     Prof imam bisa memimpin UIN Maulana Malik Ibrahim Malang bukan berarti tidak memiliki modal, beliau bermodalkan segudang pengalaman, itu beliau alami ketika tahun 1975-1996 atau beliau hampir 20 tahun beliau mengajar dan mengelola Univ Muhammadiyah Malang sebagai sebagai rektor dan ini bukan waktu yang pendek

2.     Selain itu pula beliau memiliki pengalaman, yakni pernah menjadi asisten KH Abdurrahman Wahid atau sering dipanggil Gusdur bagian juru ketik (mengetik hal-hal yang disampaikan oleh Gusdur dan butuh terdokumentasikan berupa tulisan). Permulaan beliau bisa kenal akrab dengan Gusdur Ketika waktu itu Gusdur ingin melanjutkan program doctoral (S3) ke IAIN Sunan Ampel atau sekarang menjadi UIN Surabaya, namun Gusdur ditolak atau tidak diterima disebabkan tidak bisa melampirkan ijazah S2 nya entah terselip di mana tidak diketahui. Kemudian berita ini tersiar oleh prof imam, sehingga prof imam dan kolega dari kampus Univ Muhammadiyah Malang bersilaturhmi ke ndalemnya Gusdur, perihal ditolaknya Gusdur untuk melanjutkan S3 di UINSA. Kemudian prof imam menawarkan kepada gusdur untuk melanjutkan S3 di Univ Muhammadiyah Malang namun bukan sebagai mahasiswa akan tetapi sebagai dosennya

3.  Prof Imam Bersama prof Malik mengelola Universitas Muhammadiyah Malang hingga universitas ini Nampak menjadi besar pada saat ini

4.    Beliau menceritakan, bawah ada sebuah Lembaga Pendidikan di Bagdad tahun 1112 H yang bernama al-jamiah al-muntasariah yang terletak di pinggir sungai ifrad, sebuah Lembaga Pendidikan yang model pembelajarannya bukan dari buku ke buku namun lebih menekankan pada pengalaman atau melakukan. Ini atas dasar sebuah pernyataan bahwa orang merasa lebih mengena jika dia mengalami sehingga dia mengetahui secara nyata bukan hanya sekedar dikasih tahu melalui buku buku

5.   Diawal kepemimpinan beliau di STAIN Malang  pada tahun 1997 dan beliau sebenarnya sudah memiliki mmpi akan mengusulkan STAIN menjadi universitas pada tahun 1997. Namun usulan beliau ditolak karena bersamaan itu juga STAIN Jakarta mengajukan usulan menjadi universitas. Karena ditolak pengusulannya, kemudian beliau pergi ke Sudan untuk menjalin Kerjasama dengan pemerintah Sudan. Dan bertepatan tahun 2002 STAIN berubah menjadi Universitas Islam Indonesia Sudan. Bertepatan pada tahun 2002 ini pula STAIN Jakarta diresmikan menjadi Uin Jakarta. Perubahan STAIN malang menjadi Universitas Islam Indonesia Sudan ternyata dipersoalkan, karena perubahan ini ditolak oleh kementerian agama pusat, sehingga harus ada pencabutan nama dengan syarat mengundang utusan dari sudan dan pusat Jakarta, sehingga karena tidak bisa memenuhi persyaratan tersebut, pada akhirnya penamaan kampus yang sebelumnya dirubah Universitas Islam Indonesia Sudan menjadi UIN Maulana Malik Ibrahim Malang dan ini diterima

6.    Itu merupakan sebuah perjuangan yang luar biasa, karena jika dilihat dari urutan berdirinya kampus, maka kampus UIN malang sebenarnya adalah cabang dari UIN Surabaya, uin surabaya lebih muda dari Uin Jakarta dan uin Jakarta lebih muda dari Uin Jogjakarta. Sehingga ini menunjukkan secara uurutan berdirinya uin Malang walaupun lebih muda bisa mencapai pengembangan cepat dan luar biasa dibanding dengan lainnya

7. Pengembangan Pendidikan di UIN malang juga tidak lepas dari pengembaraan beliau ke beberapa negara dalam mengkaji model-model Pendidikan di sana, sehingga hasil observasi tersebut bisa formulasikan dan diapdopsi di UIN Malang. Seperti beliau Ketika mengunjungi di Baghdad tahun 1992 atau 1 tahun setelah perang teluk. Beliau melakukan observasi di sana dan menemukan suatu kesimpulan bahwa Baghdad merupakan peradaban unggul bagi umat Islam dengan berbagai khazanah keilmuan yang berkembang di sana

8. Jika kita menengok ke dalam perkembangan Pendidikan sekolah di negara ini, maka akan banyak hal yang belum memuaskan jika dikaitkan kompetensi lulusan dari hasil Pendidikan di negeri. Bandingkan saja di Harvard university misalkan, di sana Ketika masuk harus kampus tersebut harus mencapai 630 nilai toeflnya sebagai syaratanya, sehingga agar lulus dan bisa target capaain tersebut, maka dirumuskan belajar setiap hari (5 jam dalam sehari) dan harus diasramakan. Sehingga mereka benar-benar fokus dan memiliki target capaian yang jelas

9.  Jika mengamati perkembangan kualitas anak didik misal saja mahasiswa di Uin kadangkala untuk hal baca membaca al-Qur’an saja masih belum lancar dan ini kadang berbanding terbalik dengan anak madrasah, dimana ada anak di suatu daerah Wajak misalnya walau masih kelas 5 MI sudah lancar baca al-Qur’annya dan ditambah bisa menterjemahkan, sehingga ini menjadi suatu kemirisan bagi pengelola Lembaga Pendidikan perguruan tinggi. Sehingga bisa menjadi guyonan mahasiswa perguruan tinggi Islam disebut siswa dan siswa madrasah bisa dipanggil mahasiswa. Oleh karenanya sistem Pendidikan yang melahirkan mahasiswa unggul ini harus benar-benar di kawal dan diterapkan dengan konsisten

Monday, February 15, 2021

GERAKAN MENULIS BERSAMA MAHASISWA

 


Bertepatan pada hari ini, Senin 15 Februari 2021, saya berinisiasi membuat suatu komunitas group menulis buku dari kalangan mahasiswa STAI Ma’had Aly Al-Hikam Malang baik dari program studi PAI, MPI maupun PGMI dan berbagi pengamalan tentang tulis menulis buku dengan mereka melalui virtual zoom pada pukul 13.00 wib.

Kegiatan ini bertujuan untuk menumbuhkembangkan potensi dari dalam diri mahasiswa agar kreatif dan inovatif yang dituangkan dalam bentuk tulisan sehingga menghasilkan sebuah karya buku. Oleh karenanya dengan kegiatan tersebut akan terbangun kerangka berpikir yang sistematis terhadap suatu gagasan atau ide ide dalam pikiran mahasiswa yang diperoleh dari pengalaman pribadi atau menyikapi fenomena fenomena yang terjadi pada kondisi terkini yang disusun rapi melalui sebuah tulisan

Selain itu juga berpikir analisis kritis dari mahasiswa akan terbentuk pula melalui analisa dalam isi buku tersebut yang dikaitkan dengan pengalaman pribadi maupun sumber-sumber referensi yang relevan. Sehingga gagasan atau ide tersebut ketika dituangkan dalam tulisan berupa sebuah buku, maka itu akan memahamkan bagi pembaca dengan uraian isi atau konten buku tersebut baik secara aktual maupun faktual.

Dengan demikian ketika mahasiswa mampu menyusun tulisan hinga menghasilkan sebuah karya buku, maka akan diperoleh manfaat besar bagi mahasiswa, yakni terbentuknya mahasiswa berpikir sistematis dan kritis analisis. Semoga dengan terbentuknya komunitas ini bisa bermanfaat bagi mahasiswa dan saya secara pribadi dan sekaligus saya hanya sebagai fasilitator dalam kegiatan ini.


Foto kegiatan sharing menulis buku



Sunday, February 14, 2021

Allah SWT

1. wahai anak laki-laki yang mulia, Allah itu adalah dzat yang menciptakan kamu, membaguskan bentuk kamu  dengan memberikan kedua mata yang bisa digunakan untuk melihat sesuatu,diberi kedua teliga yang bisa mendengar suara-suara, diberi lisan yang bisa untuk berbicara, diberi kedua tangan yang bisa untuk digunakakan aktivitas dalam bekerja, diberi kedua kaki yang bisa digunakan untuk berjalan, diberi akal yang bisa mengetahu kebaikan dan kejelakan, yang memberi kenikmatan berupa kesehatan dan  kesembuhan, memberi kasih sayang hati kedua orangtua, sehingga bisa membimbing melalui pendidikan yang baik

2. maka wajib bagi kamu untuk mengagungkan dan mencintai Allah SWT, bersyukur atas segala nikmatNya dengan mengikuti perintah-perintahNya dan menjauhi larangan--laranganNya, dan juga mengagungkan semua malaikatNya, rosulNya, para nabiNya, dan hamba Allah yang sholeh, dan mencintai mereka semua, karena Allah mencintai mereka semua

3. ketika kamu mencintai tuhanmu, mengikuti perintah-Nya, menjauhi larangan-Nya, maka Allah akan menambah nikmat, menjadikanmu disenangi banyak orang, menjaga dari segala penyakit, dan memberimu semua apa yang kamu mau, baik rizqi ataupun lainnya

terjemah akhlaqul lilbanin, hlm 6

wallahu a'lam bissowab

Friday, February 12, 2021

kata bijak Prof Mudjia

 

Ada pepatah filsafat berbunyi “if you want to write, just write whatever you like. Do not wait until you become a good writer just like if you want to swim, just plunge down into the river and swim. Do not watch people swimming”

Maksud pepatah diatas, “Jika anda ingin menulis ya langsung saja tulis sesuka anda. Jangan pernah menunggu sampai jadi penulis yang baik . Seperti kalau ingin bisa berenang ya langsung terjun ke sungai dan berenang.  Jangan hanya melihat orang berenang”

Kata bijak Prof Mudjia

1. Sebagai muslim kita harus berusaha belajar hingga jenjang paling tinggi, mulai sarjana, magister hingga doktoral, karena mencari ilmu bagian dari ibadah.

2. Gelar doktor itu tidak hanya sebagai simbol belaka namun harus menjadi generasi-generasi dalam pengembangan ilmu pengetahuan

kewajiban beradab bagi anak laki-laki sejak kecil

Ahmad adalah seorang anak laki-laki yang masih kecil namun dia anak yang beradab. oleh karenanya disenangi oleh ayahnya. Disamping itu Ahmad juga senang bertanya terhadap perkara yang dia tidak pahami.

Suatu hari, dia sedang bersih-bersih bersama ayahnya di kebun. kemudian dia melihat sebuah pohon yang bunganya bagus sekali, akan tetapi pohon itu bengkok. kemudian Ahmad berkata, bagus sekali pohon ini tetapi kenapa pohon itu bengkok wahai ayahku?maka ayahnya menjawab, karena ketika awal menanam pohon yang masih kecil itu saya tidak menancapkan ke tanah dengan keras sehingga menjadi bengkok. Ahmad bertanya lagi, apa tidak sebaiknya sekarang kita luruskan?, kemudian ayahnya tertawa dan berkata kepada Ahmad, tidak bisa seperti itu wahai anakku, karena pohon itu sudah besar sehingga akarnya sudah menjadi besar dan keras.

Hikmah dari kisah diatas, jika seorang anak laki-laki tidak memiliki adab sejak kecil, maka akan sulit memiliki adab ketika kelak dia sudah besar.

terjemah dari kitab الاخلاق للبنين hlm 5

والله اعلم بالصّواب

Thursday, February 11, 2021

Perkuliahan Bersama Prof. Dr. H. MUDJIA RAHARDJO, M.Si

 


Kamis 8 Februari 2021, kami diajar oleh beliau pada mata kuliah                 METODOLOGI PENELITIAN MANAJEMEN PENDIDIKAN ISLAM,  ada beberapa point penting dijelaskan dalam pengantar perkuliahan secara detail dan gamblang, yang penulis klasifikasikan menjadi beberapa pokok bahasan, sebagai berikut:

DEFINISI METODOlOGI PENELITIAN

  1. Ciri masyarakat modern adalah berpikir kritis, analisys, sistemik dan sistematik
  2. Metode penelitian merupakan wujud ilmu dari filsafat ilmu
  3. Jika diuraikan definisi per kata dari research methodology, bisa diuraikan di bawah ini:

a. Metode artinya cara, dan logy artinya ilmu, sehingga berarti ilmu cara

b. Research atau di dalam bahasa Indonesia dikatakan riset dimaknai beragam, seperti penelitian, penyelidikan, kajian dan studi, sehingga menimbulkan beberapa perbedaan pendapat

c.Namun secara pandangan barat atau ilmiah bahwa arti per kata dari research, re berarti kembali, dan search berarti mengumpulkan sehingga berrati mengumpulkan kembali

  1. Bisa disimpulkan bahwasanya di dalam melakukan riset itu sebenarnya sudah ada, sehingga dengan riset dikumpulkan kembali untuk menemukannya
  2. Jika dikaitkan dengan cipataan Allah, maka riset itu bisa dilakukan, dan namanya natural research, sehingga seperti fenomena alam pun bisa dilakukan riset
  3. Contoh dari kasus, pasien sakit dan di periksa oleh dokter. Berarti sebenarnya di dalam diri pasien itu sudah ada penyakitnya namun pasien tidak mentahui detail penyakit tersebut, sehingga diperlukan riset untuk meneliti penyakit tersebut
  4. Ilmu itu adalah hasil konstruksi manusia
  5. Ada perbedaan mendasar antara research (riset) dan kajian

a.       Kajian itu luarannya adalah hasanah

b.       Riset itu luarannya adalah ilmu

  1. Jika dikaitkan dengan agama, maka mengkaji agama itu merupakan kegiatan mencari khazanah atau pemahaman dari beragama tersebut dan bukan sebatas hanya mencari antara benar dan salah
  2. Yang termasuk studi/kajian antara lain, filsafat, budaya, agama, seni dan lainnya

 

 

SEJARAH ILMU PENGETAHUAN DAN DINAMIKANYA

a.       Ruang lingup garapan manajemen Pendidikan islam adalah sosial multidispliner

b.      MPI merupakan sebuah ilmu multi disipliner, karena mencakup, manajemen, Pendidikan, dan islam

c.       MPI merupakan sebuah ilmu abstrak walaupun objeknya gejala yang konkret (jelas)

d. Bicara sejarah munculnya sebuah ilmu pengetahuan, itu diawali oleh orang mesir yang memanfaatkan sungai Nil sebagai objek riset dimana ketika terjadi pasang surut sungai Nil di dilakukan penelitian sehingga melahirkan ilmu aritmatik (pencatatan). Kemudian lahir pula ilmu almanak (penanggalan). Selanjutnya berkembang mereka mulai bisa menguasa ilmu menghitung, sehingga bisa membuat bangunan fenomenal yakni piramida

e.   Namun walaupun capaian orang mesir melalui hasil temuan ilmu pengetahuan luar biasa, namun karena tidak tersistematika, sehingga kerangka dasar teori mereka diambil oleh orang Yunani. Sehingga dalam hal ini orang mesir menjadi inspirasi orang Yunani dalam pengembangan ilmu pengetahuan, dan kemudian bisa merambah hingga ke irak dan china

f. Yunani  menjadi pusat ilmu modern, karena merenungkan dengan serius fenomena dalam perkembangan ilmu pengetahuan

g. Tidak dapat dipungkiri  bahwa sebenarnya umat Islam banyak yang menguasai pengetahuan ,walaupun itu bisa menjadi suatu khazanah keilmuan namun tidak metodologis atau tersistematis, sehingga pada akhirnya menjadi kelemahan bagi umat Islam

h.       Yang perlu dilakukan umat islam adalah seharusnya berpikir kritis, anilysis dan tidak dogmatis

i.         Islam memiliki peradaban yang luar biasa, semestinya harus dikembangkan ilmu pengetahuan

j.      Bicara perkembangan khazanah keilmuan di Indonesia sebenarnya berkembang pesat, namun ketika mulai masuknya penjajah di negeri ini dan melihat potensi besar umat Islam akan perkembangan keilmuan islam, sehingga penjajah melakukan upaya penggembosan dengan cara mengkotak-kotak ruang lingkup dari keilmuan pendidikan, seperti pesantren hanya fokus ngurusi ngaji, sekolah hanya ngurusi pendidikannya saja, dan lain sebagainya

 

KONSEP DASAR ILMU PENGETAHUAN DAN KERANGKA BERPIKIR BERBAGAI CORAK PEMIKIRAN PARA TOKOH

1.       Sesuatu dikatakan sebuah pengetahuan, jika mengacu kepada 3 aspek, yakni ontologi (objek), epistimologi (cara), exiologi (manfaat)

2.       Corak pemikiran yang muncul dari penggalian pengetahuan melahirkan 3 macam, yakni

a.  Akal, ini dicetuskan oleh Socrates. Menurutnya dengan mengandalkan akal suatu pengetahuan bisa diperoleh, sehingga aliran ini dinamakan Rasionalisme (nalar). Kemudian pemikiran Socrates itu dilanjutkan oleh generasi selanjutnya yakni, Descartes yang menurut pendangannya akal adalah pusat pengetahuan manusia. Dengan nalar sehingga melahirkan yang namanya a priori ( kebenaran tidak dibuktikan secara fisik)

b.      Inderawi, ini dicetuskan oleh Aristoteles. Walaupun sebenarnya dia adalah murid dari Plato yang lebih mengedepankan nalar, namun Aristotels ini berbeda. Dia berpendapat bahwa pengetahuan harus dibuktikan dengan indera sehingga melahirkan suatu pengalaman. Dan aliran ini dinamakan empirisme

c.    Perpaduan nalar dan pengalaman, dimana pencetusnya adalah Imanuel Khan, menurutnya untuk kebenaran pengetahuan perlu di nalar dan dibuktikan melalui pengalaman inderawi. Aliran ini melahirkan yang namanya corak positivisme sebagai cikal bakal berpikir ilmiah / scientific science

3.       Sehingga corak pemikiran antara timur dengan barat berbeda karena dipengaruhi oleh aliran yang dianut, sehingga di Timur mengandalkan inderawi untuk memperoleh pengetahuan, sedangkan di Barat mengandalkan akal sebagai cara memperoleh pengetahuan.

 

HA            HAKIKAT ILMIAH

a.       Dikatakan ilmiah itu jika memenuhi syarat logis dan empirik

b.    Aliran Positivisme kemudian dikembangkan oleh August Comte. Dia berpendapat bahwa semua yang terjadi di alam semesta ini merupakan ada hubungan sebab akibat. Sehingga corak ini dinamakan metode kuantitatif dan dilandasi oleh statistic atau aritmatik

c.       Sedangkan dari interpretative  yang mengkaji fenomena-fenomena secara holistik sehingga dinamakan metode kualitatif

d.   Menurut pandangan kualitatif bahwa yang tampak belum tentu realitas sesungguhnya, sebaliknya pandangan positivism atau kuantitatif yang tampak yang realitas sesungguhnya

e.       Jika dikaitkan kajian bidang agama, maka yang diperlukan adalah akal, indera dan hati

f.      Walaupun secara hakikatnya orang dengan beragama adalah lahirnya dari sebuah keyakinan, namun ada juga anggapan dari sebuah keraguan, sebagai contoh; nabi Ibrahim memiliki keinginan kuat untuk mengetahui keberadaan Tuhan, sehingga bisa pahami Nabi Ibrahim beragama juga diawali dengan suatu keraguan

g.    Kemudian dalam metode kualitatif berkembang adakalanya memiliki objek lapangan dan pustaka

h.       Dalam mencari kebenaran jika dihubungkan dengan pendekatan, maka memunculkan hasil bermacam macam, seperti

1)      Inderawi - konkrit

2)      Filosofis – spekulatif

3)      Agama – mutlak

i.     Tercapainya derajat ilmiah itu melalui metode penelitian. Dan derajatnya tataran ilmiah sama dengan khazanah (luaran dari kajian agama)

 

 Berikut skema secara jelas dari uraian diatas:



ciri anak laki-laki yang memalukan

ciri anak laki-laki yang memalukan itu jika ia tidak memiliki adab kepada kedua orangtua dan guru-gurunya, tidak memuliakan orang yang lebih tua darinya, tidak memuliakan orang yang lebih muda darinya,  bohong jika berkata, mengeraskan suara ketika tertawa, suka mencaci maki, berkata kotor, bermusuhan dan mengejek orang lain, sombong, tidak malu berbuat kejelekan, dan tidak mau mendengarkan nasihat

terjemah dari kitab الاخلاق للبنين hlm 4-5

والله اعلم بالصّواب

Wednesday, February 10, 2021

kata bijak Prof Imam suprayogo

 menulislah dengan hati, itu jauh lebih efektif dibanding dengan mengedepankan otak/pikir. karena ketika tulisan ke luar dari hati akan mengalir dengan lancar, sebaliknya jika terlalu mengedepankan otak/pikir, tulisan yang keluar darinya mengalami banyak pertimbangan-pertimbangan sehingga target menulisanya tidak selesai-selesai.

Pengalaman beliau sudah menulis lebih dari 4.000 judul tulisan, dan semuanya beliau lalui dengan mengacu pada apa yang dalam benak hati dan beliau tuangkan dalam tulisan dan tidak terlalu mengedepankan pikir, sehingga tidak terasa bisa menyelesaikan tulisannya.

beliau sampaikan ketika mengisi perkuliahan doktoral prodi MPI UIN Malang via zoom 8-2-2021.

ciri anak laki-laki yang memiliki adab

 1. anak laki-laki yang memiliki adab itu memuliakan kedua orangtuanya,  guru-gurunya, saudara kandungnya yang lebih tua, setiap orang yang lebih tua darinya, dan memuliakan saudara kandungnya yang muda dan setiap orang yang lebih muda darinya

2. Jujur dalam perkataannya, tawadlu' kepada sesama, sabar atas cobaan yang dialaminya, tidak memutus pertemanan, tidak bermusuhan dengan sesama temannya, dan tidak mengeraskan suaranya ketika berbicara atau tertawa

wallu a'lamu bis sowab

terjemah dari kitab akhlaqul lil banin, hlm 4

Tuesday, February 9, 2021

Kata Bijak Prof Sani

mengelola jurnal itu berat, tapi menyenangkan...butuh kesabaran, dan meluangkan waktu yg cukup... menjadikan orang jadi guru besar, tapi dirinya juga harus jadi guru besar juga😁☕

Perkuliahan Bersama Prof. Dr. ACHMAD SANI SUPRIYANTO,SE., M.Si


Pada hari Senin, 8 Januari 2021, kami diajar oleh beliau pada mata kuliah MANAJEMEN SDM PENDIDIKAN ISLAM jenjang doktoral program studi Manajemen Pendidikan Islam UIN Maulana Malik Ibrahim Malang via zoom. Ini merupakan pertemuan kedua pada mata kuliah ini. Beliau memberikan arahan terkait penulisan makalah dan disertasi, sebagai berikut:

1.     1.Di dalam pembuatan makalah pada latar belakang masalah harus dipaparkan riset gap atau state of the art overview penelitian terdahulu yang bisa diambil dari beberapa literatur jurnal yang mirip dengan topik yang dibahas yang kemudian disentiseskan dan penulis tambahkan pula alasan yang kuat akan ketertarikan membahas judul makalah tersebut, sehingga dari latar belakang ini sudah nampak jelas perlunya diangkat judul makalah tersebut. Dengan demikian makalah tersebut memang layak untuk dibahas dan dari latar belakang ini nanti pembaca juga akan tertarik bagaimana runtutan makalah ini sehingga nilai novelty (kebaruan) dari makalah ini di tunggu di bagian akhir hasil pembahasan makalah tersebut

2.   2.  Jika dikaitkan dengan mata kuliah manajemen SDM pendidikan Islam, maka nilai novelty ( kebaruan) dari sebuah paper adalah konsep Islam dalam pembahasan topik-topik berkenaan dengan manajemen SDM. Dikatakan demikian karena secara teori berkenaan dengan pembahasan manajemen SDM, kebanyakan litaratur-literatur yang ditemukan adalah konsep-konsep dari Barat dan masih minim kajian literatur dalam perspektif Islam (al-Qur’an dan Hadits), sehingga jika ditemukan konsep manajemen SDM dalam perspektif Islam secara komprehensif, maka itu bisa dikatakan sebuah novelty (kebaruan)

3.  3. Sedangkan jika bicara tugas akhir program doctoral, yakni penyelesaian disertasi, maka dalam pembuatan disertasi tidak harus multisitus, boleh satu situs namun secara detail dan mendalam. Karena terdapat kesalahan mahasiswa program doktoral ketika mengangkat disertasi menggunakan multisitus namun data-data yang dimunculkan tidak secara detail, hal ini pula yang diutarakan oleh Prof sani ketika menguji mahasiwa ujian doktoral dimana ketika ditanya temuan data-data di lapangan tidak bisa menjelaskan secara detail. Dan celakanya hasil dari penelitian tersebut yang tidak lengkap data temuan di lapangan namun diambil kesimpulan menjadikan sebuah model dari hasil penelitian tersebut. Sehingga hal tersebut sangat tidak tepat dan layak untuk dilengkapi terlebih dahulu secara komprehensif sebelum menarik sebuah kesimpulan.

4.    4. Contoh saja ketika mengangkat judul disertasi diri satu situs, dengan judul Islamic Human Capital Resource di UIN Malang. Data-data yang berkenaan dengan judul tersebut digali lebih dalam dan komprehensif, sehingga menghasilkan kesimpulan yang valid. Kemudian Hasil disertasi ini dikembangkan lagi dengan topik bahasan yang sama oleh mahasiswa dotoral lainnya misal di lakukan penelitian di UB, dan seterusnya. Sehingga dari hasil disertasi dari beberapa tempat penelitian tersebut, maka itu bisa menjadi sebuah teori


Monday, February 8, 2021

Perkuliahan bersama Prof. Imam Suprayogo

 Pada hari Senin, 8 Fabruari 2021, kami diajar oleh Prof. Imam Suprayogo dengan mata kuliah analisis kebijakan pendididikan Islam pada jenjang doktoral program studi manajemen pendidikan Islam. sebagai pengantar perkuliahan beliau memberikan beberapa arahan atau bahasan sebagai berikut:

1. Kuliah jenjang doktoral pada intinya adalah penyelesaian disertasi, didalamnya mencakup 3 hal, yakni:

  • menjelaskan
  • memprediksi
  • alat kontrol

2. Jika ingin mengangkat judul disertasi berkenaan dengan pesantren sangat kompleks, hal ini bisa didapati  problem-problem di dalamnya, seperti sustabilitas pesantren dalam penyelenggaraan pesantren artinya sektor penunjang ekonomi dalam keberlangsungan pesantren jika tidak memiliki sebuah sektor pendapatan dan hanya mengandalkan dari pembayaran santri, ini sangat mengkuatirkan dalam survivor pesantren, sehingga perlu adanya terobosan terobosan inovasi pengembangan pesantren seperti ada sumber ekonomi, dan lain sebagainya

3. Selain itu juga bisa mengangkat judul berkenaan dengan keberadaan Yayasan pada sebuah Lembaga Pendidikan. Yang secara teori keberadaan Yayasan semestinya adalah menghidupkan sebuah Lembaga Pendidikan sekolah, misalnya. Namun pada realitanya keberadaan Yayasan hanya sebagai pelengkap karena secara kinerja tidak memiliki peran yang signifikan disebabkan keterbatasan dana misalnya, dan lain sebagainya namun orang-orang yang berada di Yayasan ingin tetap dihargai dan dihormati oleh pengelola lembaga pendidikan. Dalam banyak kasus, banyak konflik Yayasan dengan pengelola Lembaga Pendidikan sehingga mengakibatkan Lembaga tersebut merosot dan bahkan tutup

4. Proses sebuah pengetahuan menjadi sebuah ilmu itu jika diilustrasikan sebagai berikut:



       Ilustrasi diatas menggambarkan bahwa sebuah ilmu itu berawal dari akal sebagai alat berpikir, sehingga dengan akal yang jernih dan tenang maka proses selanjutanya mikir menjadi lancar dan nyaman. Dari berpikir keras ini nanti akan muncul khayalan atau keinginan keinginan yang hendak kita raih. Dari proses mengkhayal atau berimanjinasi itu akan mendapatkan sebuah pemahaman dari apa yang kita inginkan sehingga melahirkan sebuah ilmu

5.  Perihal pengelola Lembaga tidak jarang kesulitan dalam pengembangan Lembaga yang dikelola bahkan redup, ini bisa menjadi renungan dari apa yang diperintahkan Allah di dalam al-Qur’an, bisa diilustrasikan sebagai berikut:

 


Ilustrasi diatas artinya yang paling dasar perintah Allah untuk manusia adalah qira’ah, sehingga pengelola lembaga harus banyak membaca literatur-literatur berkenaan dengan pengelolaan Lembaga Pendidikan, dilanjutkan dengan adanya suatu kesadaran akan pentingnya mengembangkan Lembaga Pendidikan, sehingga hal itu diperlukan sebuah kebangkitan untuk mencapainya itu dan sebelum pada tahap berjuang harus dilandasi dengan hati yang bersih atau ikhlas, tahap selanjutnya berjuang dengan sekuat tenaga bukan untuk dirinya sendiri namun mengharap ridho Allah SWT, dan untuk menggapai ridho Allah terlebih dahulu harus disertai dengan selalu mengagungkan nama Allah SWT dan bersabar

6. Bicara tentang manajemen sumber daya manusia di Lembaga Pendidikan, sebenarnya yang menjadi fokus kajian hanyalah 2 hal, yakni guru dan siswa. Sehingga Ketika 2 hal tersebut dikelola bagus, maka Lembaga akan menjadi bagus

7. Pada zaman dahulu orang Ketika ingin mondok di sebuah pesantren yang dilihat adalah keahlian kelimuan di pesantren tersebut sehingga pilihan itu menjadi cerminan keingingan bidang apa yang ingin dikuasainya, seperti contoh:

    a. Bidang Bahasa atau qawaid, KH Makhrus, pesantren Lirboyo kediri

    b. Tasawuf, KH Hamid pasuruan, dan KH Kholil bangkalan

    c. Fikih, KH As’ad samsul Arifin, asembagus

    d. Hadits, KH Abdullah faqih, langitan Tuban

    e, al-qur’an dan pemikiran Islam, KH Hasyim Asyari, Tebuireng Jombang

    f. dan lain sebagainya

    model-model pendidikan itu sebenarnya juga sama dipakai di Amerika Serikat, seperti:

a.       Hukum, Harvard university

b.       Pendidikan, Oregon

c.       Ekonomi, Brackley

d.       Dan lain sebagainya

Dengan demikian sejatinya model Pendidikan pesantren di indoensia itu manjadi role model dalam pengembangan keilmuan pesantren

 

8. Dalam penyelesaian disertasi yang berkenaan dengan menulis isi disertasi lebih efektif dengan mengedepankan rasa atau hati dibanding dengan otak atau pikir . karena jika dikedepankan otak atau pikir dulu maka berakibat dalam penyusunan isi disertasi kita akan merasa tidak sempurna terus sehingga tidak selesai selesai. Oleh karena itu jika isi tulisan keluar dari rasa atau hati itu akan mengalir dengan sendirinya dan disertasinya bisa selesai. Sehinggga hati itu jangan dibelenggu oleh sesuatu yang membuat tidak berkembang akibat perasaan dalam diri kita sendiri. Seperti maqolah berikut bisa menjadi renungan bagi kita semua, yakni:

    العلم فى الصّدور

Ilmu terdapat di dalam hati

Demikian sedikit uraian isi dari perkuliahan Bersama prof. Imam Suprayogo, semoga bermanfaat. Jika ada kekurangan harap dimaklumi dan kami mengharap kritikan yang membangun.

والله اعلم بالصّواب